tanggung jawab sosial itu...
dalam pengertian tersendiri, sulit untuk dicela. Siapa yang dapat menentang segala sesuatu yang bertujuan demi kejujuran, ketekunan, ketelitian komite pers untuk menjalankan arus bebas dari berbagai kebutuhan informasi kepada pemerintah sendiri.
teori ini masyarakat diberi kebebasan untuk mengeluarkan pendapatnya atau kebebasan mencari kebenaran tetapi harus ada tanggungjawab yang sepadan. Tujuan dari teori ini adalah Memberikan informasi, menghibur, menjual, tapi terutama mengangkat konflik pada forum diskusi. Disini media dikontrol dengan pendapat masyarakat, tindakan konsumen serta etika yang ada. Selain media dikontrol, media tidak boleh menulis tulisan yang melanggar hak-hak pribadi yang diakui oleh hukum,dilarang melanggar kepentingan vital masyarakat.
UNI soviet komunis tuh..
Teori ini bersumber pemikiran Marxis, Leninis, dan Stalinis dengan campuran pembauran pikiran Hegel serta pandangan orang Rusia abad 19. Tujuan utama teori ini adalah memberi sumbangan bagi keberhasilan dan kelanjutan dari sistem sosialis Soviet, dan terutama bagi kediktatoran Partai.Komunisme sebagai anti-kapitalisme menggunakan sistem partai komunis sebagai alat pengambil alihan kekuasaan dan sangat menentang kepemilikan akumulasi modal atas individu. pada prinsipnya semua adalah direpresentasikan sebagai milik rakyat dan oleh karena itu, seluruh alat-alat produksi harus dikuasai oleh negara guna kemakmuran rakyat secara merata akan tetapi dalam kenyataannya hanya dikelolah serta menguntungkan para elit partai, Komunisme memperkenalkan penggunaan sistim demokrasi keterwakilan yang dilakukan oleh elit-elit partai komunis oleh karena itu sangat membatasi langsung demokrasi pada rakyat yang bukan merupakan anggota partai komunis karenanya dalam paham komunisme tidak dikenal hak perorangan sebagaimana terdapat pada paham liberalisme.
Senin, 13 Juli 2009
POSITIP NEGATIPnya teori otoritarian
Penguasa-penguasa waktu itu menggunakan pers untuk memberi informasi kepada rakyat tentang kebijakan-kebijakan penguasa yang harus didukung. Hanya dengan ijin khusus pers boleh dimiliki oleh swasta, dan ijin ini dapat dicabut kapan saja terlihat tanggungjawab mendukung kebijaksanaan pekerjaan tidak dilaksanakan. Kegiatan penerbitan dengan demikian merupakan semacam persetujuan antara pemegang kekuasaan dengan penerbit, dimana pertama memberikan sebuah hak monopoli dan ang terakhir memberikan dukungan. Tetapi pemegang kekuasaan mempunyai hak untuk membuat dan merubah kebijaksanaan, hak memberi ijin dan kadang-kadang menyensor. Jelas bahwa konsep pers seperti ini menghilangkan fungsi pers sebagai pengawas pelaksanaan pemerintahan
jeleknya dari pers otoritarian adalah 1. pemerintah yang berkuasa banget dan dimana media pada system ini selalu diawasi dan tidak boleh melakukan kritik pada pemerintahan.
2. media dianggap sebagai alat untuk melaksanakan kebijakan pemerintah dan tidak boleh ikut campur dalam pemerintahan bahkan untuk mengkritik sekalipun. selain itu rakyat jadi terkekang oleh semua aturan pemerintah.
bagusnya,,pemerintah tau segala sesuatu baik buruknya kondisi rakyat, truz konflik2 pemerintahan bisa menyeleaikan selain itu kebijakan pemeriah untuk rakyat ga bisa diganggu gugat.
TruZ yang LiberTarian,,
jeleknya,,semu lapisan masyarakat dapat menyampaikan ide, suara dan aspirasinya dari sini bisa jadi rakyat jadi susah untuk di kontrol dan tak terkendali.
bagusnya,,media massa ga laki sepenuhnya milik pemerinyah, pemerintah ga punya hak buat ngatur2 truz media massa bisa menampung suara rakyat dan menyalurkan.
Penguasa-penguasa waktu itu menggunakan pers untuk memberi informasi kepada rakyat tentang kebijakan-kebijakan penguasa yang harus didukung. Hanya dengan ijin khusus pers boleh dimiliki oleh swasta, dan ijin ini dapat dicabut kapan saja terlihat tanggungjawab mendukung kebijaksanaan pekerjaan tidak dilaksanakan. Kegiatan penerbitan dengan demikian merupakan semacam persetujuan antara pemegang kekuasaan dengan penerbit, dimana pertama memberikan sebuah hak monopoli dan ang terakhir memberikan dukungan. Tetapi pemegang kekuasaan mempunyai hak untuk membuat dan merubah kebijaksanaan, hak memberi ijin dan kadang-kadang menyensor. Jelas bahwa konsep pers seperti ini menghilangkan fungsi pers sebagai pengawas pelaksanaan pemerintahan
jeleknya dari pers otoritarian adalah 1. pemerintah yang berkuasa banget dan dimana media pada system ini selalu diawasi dan tidak boleh melakukan kritik pada pemerintahan.
2. media dianggap sebagai alat untuk melaksanakan kebijakan pemerintah dan tidak boleh ikut campur dalam pemerintahan bahkan untuk mengkritik sekalipun. selain itu rakyat jadi terkekang oleh semua aturan pemerintah.
bagusnya,,pemerintah tau segala sesuatu baik buruknya kondisi rakyat, truz konflik2 pemerintahan bisa menyeleaikan selain itu kebijakan pemeriah untuk rakyat ga bisa diganggu gugat.
TruZ yang LiberTarian,,
jeleknya,,semu lapisan masyarakat dapat menyampaikan ide, suara dan aspirasinya dari sini bisa jadi rakyat jadi susah untuk di kontrol dan tak terkendali.
bagusnya,,media massa ga laki sepenuhnya milik pemerinyah, pemerintah ga punya hak buat ngatur2 truz media massa bisa menampung suara rakyat dan menyalurkan.
Langganan:
Postingan (Atom)